Sore, saat petang menjelang dan malam segera datang. Ragam aktifitas yang menjadi rutinitas dibersamai dengan saat pulang saat kembali menuju rumah,kos,kontrakan atau menuju tempat-tempat bernaung, ada saat juga mesti menuju tempat menghadap illahi melaksanakan kewajiban ibadah. Di jalan, ada ragam cerita ada ragam suara ada ragam objek terlihat menjadikan rekaman-rekaman di memori otak menyerap dan menyimpan informasi, abaikan ketidak manfaatan dan pedulikan pesan kebaikan di setiap perjalanan. Setiap langkah adalah proses, setiap perjalanan adalah saat yang dimanfaatkan untuk menjadikan hidup lebih baik.

#repost teks dan foto dari akun Instagram @ruangtemuku

Hampir petang menuju malam dipemberhentian penanda laju lalu lintas.

Jalanan adalah gambaran apa yang ada di sekitar kita, di mana kita sering melintas, di mana kita sering bertemu dengan ragam sifat dan karakter manusia, tanpa berkenalan satu sama lain sebagai pejalan kita tau ada aturan ada kesamaan. Ada aturan (mungkin) tertulis seperti ketika lampu lalu lintas menyala merah maka pengendara berhenti  dan ketika hijau maka melaju. Atau (mungkin) aturan tak tertulis misal jika ada orang butuh bantuan akan menyeberang karena orang tersebut kakek-nenek atau anak-anak atau memang butuh bantuan maka tanpa ada tertulis aturan kiranya berbaiklah untuk membantu. Dan ada ragam cerita lain di jalanan bagi pejalan atau bagi pengendara.

Di sisi lain perjalanan juga menunjukan ragam hal pada penglihatan, acap kali saya berada di jalan raya dengan rute yang sama misal dalam dokumentasi foto tersebut saya melintas dengan kendaraan hampir tiap hari sejak kembali ke jogja lagi, yaitu rute menyeberang jalan utama ring road utara, baik dari arah utara maupun sebaliknya, atau dari arah timur menuju selatan atau sebaliknyam, atau dari arah barat ke utara dan sebaliknya sebaliknya lagi dan arah berlawanan lagi. 

Maka penglihatan saya juga merekam perkembangan dirute tersebut, contohnya pembangunan hotel, pembangunan rumah, ruko, toko, renovasi bangunan, perbaikan jalan dan lain-lain. Ada rekaman yang menceritakan saat beberapa tahun silam awal ke jogja sekitar tahun 2008 di mana bangunan tinggi terutama di sleman hanya ada batasan maksimal 5 lantai kalau tidak salah, dan kini tahun 2016 sudah ada banyak bangunan lebih dari 5 lantai,  entahlah ini kebutuhan papan yang menggerus kebutuhan pangan atau mungkin kebutuhan sandang yang menjadi papan dan pangan atau sebaliknya sebaliknya.

sip ini dulu, tetap aman,nyaman, selamat sampai tujuan, dan seperti apa kita menjalani perjalanan hidup di dunia ini, adalah bekal menuju tujuan di akhirat.

:)

#repost teks dan foto asli dari akun Instagram @ruangtemuku

Suasana terik sore yang sudah berlalu, saat pertanda hujan belum muncul. Di jalan raya ring road utara tepatnya perempatan Gejayan.
Selain terik, nampak juga geliat pembangunan bangunan yang (mungkin) akan jadi hotel kah? atau swalayan atau entahlah semakin banyak bangunan yang menyirnakan lahan lega.

Selain itu, nampak juga keriuhan kendaraan yang berhimpit menuju arah tujuan.

Sleman, hari selasa, 9 Muharam 1438 H.