navigation
rurialifiarmd
text post

Penggenggam Mimpi

  • Katanya, masa depan adalah milik para penggenggam mimpi. Yang tekun mengikhtiarkan apa yang ia percayai. Yang tak pernah berhenti berdoa supaya Allah mengabuli. 

    Katanya, masa depan adalah pendorong hari ini. Mau kemana, kita? Mau melakukan apa, kita? Sekadar memenuhi kebutuhan hewani atau menghidupkan mimpi?

    Mungkin, sekarang kita berada di tempat yang tidak seharusnya. Kendati salah sasaran atau hanya sebagai persinggahan. Kemudian sejauh kita memandang kesuksesan orang berderet. Kuliah di luar negeri, komunitas berdampak secara masif, keluarga berkumpul satu atap, followers jutaan.

    Kita merutuki diri. Menyadari betapa tidak beruntungnya hidup yang tengah dijalani. Betapa tidak produktifnya dibanding kawan lain. Betapa malangnya…

    Teman, Allah tidak akan salah menggariskan kehidupan. Yang salah adalah bagaimana kita bersikap. Pasrah atau melawan arah?

    Masing-masing dari kita pasti memiliki suatu keahlian yang bisa ‘hidup’ dan ‘menghidupkan’. Allah telah menentukan takaran dan porsi rezeki sebagaimana mestinya. Tinggal kita yang perlu tekun menggali dan militan belajar. 

    Sampai kita bisa mengetahui, 

    1. Bagaimana kondisi ummat saat ini?
    2. Dimana posisi kita? 
    3. Apa yang bisa kita perbuat?

    Barangkali kita perlu meng-install ulang mindset. Supaya tidak hanya fokus mencetak pencapaian dunia saja, tetapi harus lebih memprioritaskan akhirat. Kendati umur adalah bilangan paling terbuka sekaligus rahasia yang tidak bisa kita ketahui kapan berhenti untuk bertambah. Jika Allah berkehendak besok jatah kita ‘usai’, kita bisa berbuat apa lagi, memang?

    Satu lagi: teruslah bergerak.

    Berkarya. Berkawan. Belajar. Beraksi Baik. 

    Kata Kak Putri, “Tidak ada yang sia-sia selama kita belajar. Semua ilmu pasti terpakai, kok. Udah belajar aja terus.”

    Semangat, para penggenggam mimpi!

  • 4 years ago on April 07, 2019 at 11:17 am

    original post
    &. lilac theme by seyche