Setelah semuanya selesai, sekarang apa?
Rayakanlah hari perempuan ini dengan kurang-kurangin minta orang lain untuk bertanggungjawab dan ngurusin perasaan, keputusan, dan trigger lo sendiri 💁♀️ your issues are your own shit. Clean it up your own.
Yang paling menyedihkan bukan tentang ditinggalkan, tapi tentang tergantikan.
Perasaanmu, tanggung jawabmu.
Jangan bergantung pada orang lain. Jangan.
‘Is everything okay?’
Pertanyaan yang keliatannya perhatian banget, memastikan kalau aku tidak kenapa-kenapa. Tapi setelah ditilik dan diamati, lebih ke ‘mengamankan diri sendiri’. Memastikan kalau dia (yang nanya) tuh bikin salah apa engga. Memastikan dirinya sendiri ‘aman’ atau engga.
Hebat ya orang-orang bisa berani ngajak orang nikah. Bisa lancar ketemu jodohnya. Gimana ya rasanya diperjuangkan sebegitunya?
Kamu sayang aku? Kamu gak mau dan gak bisa kalo gak sama aku?
Iyalah. Cuma aku yang bisa kamu bohongi dan kamu bodohi terus soalnya.
Gak usah kebanyakan minta maaf, lama-lama maaf lu gak ada artinya.
Dimanakah letak hatimu?
Makin manis makin gak bisa dipercaya.
Omonganmu.
Gak ada orang yang pantas diselingkuhin.
Trust no one is the best answer.
Kamu sama sekali gak lebih baik, kamu cuma makin pandai cari celah.
Jadi aga trauma sama kedekatan emosional. Ngga mau lagi takut kehilangan. Ngga mau lagi bergantung sama siapa siapa
Kebahagiaan kamu, sedihnya kamu, susah senangnya kamu semua tanggung jawab kamu. Semua pilihan kamu. Kamu yang kontrol, jangan pernah bergantung dan menyalahkan orang lain atas pilihan kamu.